Lampura,sinarpagiindonesia.com – Sekitar pukul 20.10 -21.10 WIB Kamis, (28/7/2022) aliran listrik dibeberapa wilayah Kecamatan Abung Selatan Lampura mengalami pemadapan, masyarakat mengeluhkan hal tersebut.
“Kata pihak PLN kemarin melalui pemberitaan tidak akan ada pemadaman listrik selama seminggu kedepan, ini malah tetep mati lampu buktinya,” ujar Alex (32) warga Desa Bumi Raya.
Ia menambahkan, ia mengeluhkan keterangan PLN yang berjanji tidak adanya pemadaman sepekan ini, namun tetap ada pemadaman.
“Kemarin katanya PLN kalau pemadaman diusahakan siang hari, tapi ini pemadaman terjadi di malam hari, jadi keterangan PLN sebelumnya itu bagaimana, ditambah lagi kata mereka bahwa seminggu ini gak akan ada pemadaman,” tambahnya.
Senanada dengan itu, Rudi Kurniawan (25) warga Desa Candimas juga mengeluhkan pemadaman yang dilakukan oleh PLN.
“Sudah dari seminggu lalu selang beberapa hari pasti mati lampu, ya kalau memang mau ada pemadaman seharusnya di kasih tahu kepada masyarakat,” kata Rudi.
Devanda Supervisioer Teknik Pemeliharan PLN Kotabumi memberikan keteranganya menanggapi pemadaman yang dilakukan.
“Ada gangguan kabel putus bang, di daerah taruko 2 makanya listrik padam,” ujar Devanda, Jum’at (29/7/2022).
Ia menambahkan, aliran kabel listrik yang dibenahi mempengaruhi pemadanan listrik di beberapa wilayah Abung Selatan.
“Iya bang karena gangguan itu listrik menjadi padam, kabel itu memasok aliran listrik ke arah Saprodi ke arah Semuli sama Kalibening ke arah Candirejo,” kata Devanda. (Spi/tim/*)
No comment