Tubaba,sinarpagiindonesia.com – Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Triga Nusantara ( LSM TRINUSA) menuding adanya dugaan praktik pungli yang dilakukan oknum lapas Kelas II B Menggala dijadikan sebagai ajang bisnis mencari keuntungan pribadi atau bersama. (04/12/2023).
Pasalnya Dugaan tersebut dilakukan oleh Oknum-oknum Lapas untuk melakukan pungutan liar (PUNGLI) dengan Cara sewa handphone , Bayar uang sewa kamar , CB PB , Turun Blok dari kamar tikus ke kamar tahanan biasa sampai AC , Dan makan minum. sedangkan jika para tahanan yang tidak mempunyai uang mereka disiksa karena semua Fasilitas di Rutan berbayar .
Eliantoni Ketua Lsm Trinusa Mengatakan ” Sangat Menyayangkan dan mengecam Oknum-oknum lapas melakukan pungli kepada para tahanan , seharusnya para tahanan di bina agar ketika mereka bebas mereka mampu menjadi lebih baik, justru berbanding terbalik para tahanan dijadikan ajang bisnis untuk mencari cuan jika para tahanan yang tidak mempunyai uang untuk menggunakan fasilitas maka akan di aniaya. “, Cetusnya.
” Pasal Handphone yang disewakan ini sensitiv jika disalah gunakan oleh para tahanan maka bisa menimbulkan hal negatif , dan menuding Praktik peredaran narkoba di Lapas Kelas II B Menggala bebas masuk kedalam lapas peredaran nya ” Tutur Ketua Lsm Trinusa Tuba.
Tambah Ketua Trinusa ” Beberapa Hari yang lalu nama saya dipakai oleh oknum tidak bertanggung jawab yang tersohor di Menggala terkait pemberitaan sebelum nya yang tidak ada kejelasan , Maka dengan itu kami meminta kepada Karutan Untuk mengecam keras kepada Oknum-oknum yang bermain di dalam ajang Pungli, Jika hal ini terus terjadi Maka Lsm Trinusa akan melakukan Demo didepan Kantor rutan dan akan kami kawal sampai pusat ” Tutup eliantoni
Sangat di ingin di konfirmasi Karutan Kelas II B Menggala sedang ada tamu dan memberi utusan untuk menemui Lsm Trinusa dan Awak Media.(spi/Rudi.h)
No comment