Tapak Tuan, www.sinarpagiindonesia.com – Pantauan wartawan Sinar Pagi Indonesia Sabtu (23/8). Jalan Nasional Tapaktuan Subulusalam dan Tapaktuan mulai diperbaiki sebulan lalu dari pantauan Media Online Sinar Pagi hampir Sebulan melihat pekerjaan yang dilakukan kontraktor dengan BPJN Aceh, saya konfirmasi langsung pada Pengawas Juliandi dikantornya dua minggu lalu dikantornya.
Desa Batu Itam mengatakan bawasanya dia sebagai pengawas BPJN Aceh dan Pimpinannya Irwan memang benar sekarang lagi dikerjakan menperbaiki jalan Nasional Tapaktuan Blangpidie dan Tapaktuan Subulusalam, dengan pekerjaan Tambal Aspal, Cat jembatan, Tanggul tebing jalan pengunung Alur naga Batu itam ke Panjupian kecamatan Tapaktuan dengan memperbaiki jalan rusak untuk di Aspal dan pembuatan tanggul tebing jalan Nasional gunung Alur naga Batu itam arah ke Panjupian, dengan kontraktor lokal yang berpengalaman perbaiki jalan nasional dan tambal aspal dan buat tebing pengaman yang kokoh agar tak longsor lagi kata AAN Juliandi pada Wartawan SPI.
Ditambahkan jembatan dicat kembali agar enak dilihat mata dan selanjutnya buat saluran dan tebing pengaman di kasik putih kecamatan Samadua Aceh Selatan. Saat Wartawan Sinar Pagi Indonesia menanyakan soal safti atau rambu rambu lalu lintas pada saat pekerja menambal Aspal dan mencat jembatan, Juliandi rambu rambu sesuai lama pekerjaan dilaksanakan seperti lagi cat jembatan diletakkan kerucut pengaman sehingga tidak terjadi kecelakaan kerja dan kendaraan yang melewati pekerja lagi cat jembatan.
Cuma pantauan Wartawan SPI melewati pekerjaan nambal aspal di Lhok Aman kurang rambu rambu kerucut sehingga hampir tabrak karena hanya mobil truk kuning bukan rambu rambu kerucut kiri kanan diletakkan dan memperbaiki jalan dengan Tambal Aspal yang rusak.
(spi/jb)
No comment