Mutu Pendidikan Harus Meningkatkan Pinta Walikota Dalam Acara Musyawarah PGRI Subulussalam


Aceh Subulussalam, www.sinarpagiindonesia.com – Wali Kota Subulussalam, Haji Rasyid Bancin (HRB) menegaskan komitmennya untuk meningkatkan mutu pendidikan di Kota Subulussalam. Target ini disampaikan dalam sambutannya pada acara Musyawarah Kerja Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Subulussalam, di Gedung PGRI Desa Pegayo, Kecamatan Simpang Kiri, Rabu (29/10/2025).

Wali Kota secara terbuka mengakui bahwa saat ini mutu pendidikan di daerahnya masih tergolong rendah. Oleh karena itu, ia menegaskan perlunya fokus bersama untuk perbaikan kualitas, khususnya melalui peran strategis para guru.

Ia meminta agar peran para guru dalam mendidik siswa-siswinya dilakukan dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab. Komitmen serius dari tenaga pendidik menjadi kunci utama dalam upaya peningkatan mutu ini.

Dalam kesempatan tersebut, Rasyid menjamin bahwa dunia pendidikan di Subulussalam tidak akan dicampuri oleh urusan politik. Ia percaya bahwa kontaminasi politik hanya akan merusak sistem pendidikan.

Wali Kota juga menanyakan kepada para guru yang hadir apakah dirinya telah melakukan mutasi kepala sekolah sejak dilantik. Jawaban serentak “Tidak” dari para guru menjadi penegasan bahwa pendidikan bebas dari intervensi politik.

Untuk menjamin kualitas dan transparansi, Rasyid menyatakan bahwa peran PGRI sebagai wadah perkumpulan guru akan ditingkatkan. PGRI akan memiliki peran besar dalam memberikan masukan, menilai, dan mengusulkan siapa yang layak menjadi kepala sekolah.

“Saatnya kita bergerak bersama, pemerintah, ICMI, PGRI, MPD, Kemenag dan stakeholder lainnya untuk merumuskan pendidikan yang unggul di Kota Subulussalam.

(spi/saur)

No comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *