Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Selawah 2025 di Aceh Singkil


Aceh Singkil, www.sinarpagiindonesia.com – Kepolisian Resor Aceh Singkil menggelar Apel Pasukan Operasi Zebra Seulawah 2025 pada Senin, 17 November 2025, bertempat di lapangan upacara Mapolres Aceh Singkil. Kegiatan strategis ini menjadi langkah awal dalam upaya memperkuat keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di wilayah Aceh.

Apel dipimpin langsung oleh Kapolres Aceh Singkil, AKBP Joko Triyono, S.I.K., M.H., dan dihadiri sekitar 200 peserta. Turut hadir Wakil Bupati Aceh Singkil H. Hamzah Sulaiman, S.H., Dandim 0109 Letkol Kav. M. Aminudin, S.T., M.I.P., Ketua DPRK H. Amaliun, Kejari Aceh Singkil M. Junaidi, S.H., M.H., serta unsur Forkopimda dan kepala dinas terkait. Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan kuatnya sinergi lintas sektor dalam mendukung operasi yang berlangsung selama 14 hari, mulai 17–30 November 2025.

Dalam amanatnya, Kapolres menegaskan bahwa Operasi Zebra Seulawah merupakan bagian dari langkah terarah Polri untuk menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas. Data mencatat, sepanjang 2024 terjadi 3.445 kecelakaan di Aceh dengan 648 korban meninggal dunia. Sementara periode Januari–Oktober 2025 mencatat 2.733 kejadian dengan 560 korban meninggal. Angka-angka ini menjadi dasar pentingnya pelaksanaan operasi secara masif dan berkelanjutan.

Operasi Zebra Seulawah 2025 akan menyentuh seluruh aspek, mulai dari kelengkapan administrasi berkendara, kepatuhan penggunaan helm SNI, kondisi teknis kendaraan, hingga penerapan teknologi ETLE dalam penegakan hukum. Selain penindakan, edukasi publik juga diperkuat melalui sosialisasi kepada sekolah, komunitas kendaraan, hingga pemasangan spanduk dan pemanfaatan media sosial.

Kapolres memberikan tujuh penekanan bagi seluruh personel, di antaranya deteksi dini titik rawan pelanggaran, koordinasi lintas instansi, penegakan hukum yang tegas namun humanis, serta pentingnya publikasi kegiatan positif untuk membangun kepercayaan masyarakat.

“Keberhasilan operasi ini tidak diukur dari banyaknya tilang, tetapi dari menurunnya pelanggaran dan meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas,” tegas AKBP Joko Triyono.

Apel berlangsung khidmat dengan rangkaian pemeriksaan pasukan, penyematan pita tanda operasi, hingga pembacaan doa. Seluruh rangkaian acara berakhir pukul 10.15 WIB dalam keadaan aman dan lancar.

Pelaksanaan Operasi Zebra Seulawah 2025 menjadi momentum penting bagi Aceh Singkil untuk memperkuat budaya tertib berlalu lintas serta meningkatkan keselamatan masyarakat di jalan raya. Dengan kolaborasi semua pihak, diharapkan kondisi lalu lintas di Aceh semakin aman, tertib, dan kondusif.

(spi/muji)

No comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *