Dairi,sinarpagiindonesia.com – Proyek Pemeliharaan Jalan Nasional Kabupaten Dairi Propinsi Sumut menjadi tertawaan warga sekitar maupun pengendara yang sedang melintas.
Pekerjaan Pemeliharaan jalan Nasional lintas Merek Tanah Karo – Sidikalang, tepatnya di desa Tanjung Beringin yang dikerjakan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) mengundang gelak tawa karena cara kerjanya dianggap kurang lajim sebagaimana mestinya.
Dari hasil pemantauan wartawan, Jumat ( 3/11) mobil dinas jenis pick up plat merah terlihat hilir mudik melindas hotmix diatas lubang dengan tujuan pemadatan diatas jalan yang di tambal sehingga menimbulkan kesan jika pekerjaan dimaksud asal jadi.
Dari Komentar warga dilokasi berpendapat tak tahan menyembunyikan perasaan tawanya “ mobil pick up dijadikan alat penggilas alat Gilas Beby roller “ ujar mereka.
alat mesin kompresor untuk pembersih atau pengering jalan tidak ada terlihat sama sekali, sehingga kondisi jalan berlobang yang dikerjakan menimbulkan genangan air hujan,dikarekan pekerjaan tersebut sehabis hujan.
Amatan awak media ini dilokasi pekerjaan terlihat ditiap titik pekerjaan jalan berlobang pekerjaan patching tambal lubang aspal hotmix yang digilas terlihat sudah membeku.
Saat awak media ini Bertanya kepada supir pick up plat merah tersebut dilokasi pekerjaan terkait siapa kordinator lapangan? supir pick up plat merah tersebut menjawabya’tanya aja langsung ke balai BPJN Sumut pak,karna kami hanya sebatas pekerja yang disuruh.’Sebutnya.
Sambung ditanya kembali supir terkait metode pekerjaan tambal sulam dengan tidak melakukan alat pemadatan dan pembersih ?? Itu perintah kordinator pak !! “Jawabnya.
Sirait salah satu pengendara roda dua yang melintasi jalan nasional tersebut,ketika ditemui media SPI mengungkapkan,kekesalanya dan disebutkan pekerjaan penambalan jalan berlubang yang asal-asalan tidak sesuai harapan para pengendara.
Seharusnya pemadatan aspal menggunakan alat pada lobang jalan yang mau ditambal, bukan pake mobil pick up, selain itu terlebih dahulu dibersihkan pakai alat mesin kompresor, agar mendapatkan kualitas tambal sulam yang baik,.”
Hingga berita ini diterbitkan belum ada pihak pemerintah yang bertanggung jawab yakni BPJN Sumut yang bisa dihubungi,terkait tentang volume pekerjaan tambal sulam dan jumlah dana pemeliharaan jalan nasional Sidikalang-Medan ( spi/ginting )
No comment