Medan,sinarpagiindonesia.com –Pasca ledakan pipa gas PGN di salah satu bangunan di jalan Sisingamangaraja Medan, dan menewaskan satu orang , Polrestabes medanpun lakukan autopsi, terhadap jenazah korban di rumah sakit Bhayangkara jalan Wahid Hasyim Medan, Senin siang ( 22/1),
Petugas melakukan autopsi jenazah Korban yang belum diketahui identitasnya ini selama tiga jam lebih,sejak pukul 13.00 hingga pukul 15.15 wib.
Menurut Keterangan dokter forensik rumah sakit Bhayangkara medan, dr.Edgar Saragih,Sp.F untuk hasil Autopsi Pemeriksaan luar didapat beberapa luka robek pada anggota gerak atas kanan dan kiri,dua luka robek pada anggota gerak kanan bawah,satu luka robek pada anggota gerak kiri bawah
Didapat luka akibat suhu panas hampir seluruh tubuh.
Sedangkan untuk pemeriksaan dalam, didapat tanda tanda mati lemah dan didapat bintik
Bintik perdarahan pada otak.
Dari hasil pemeriksaan tersebut, dr.Edgar Saragih,Sp.F menyimpulkan Penyebab kematian korban karena luka akibat kekerasan suhu panas hampir seluruh tubuh.
Setelah dilakukan autopsi, jenazah korban kemudian dibawa petugas Polsek Medan kota untuk dimakamkan di tempat pemakaman umum di Jalan Pendidikan Kelurahan Delitua Timur Kecamatan Sibiru-biru kabupaten Deli Serdang, dalam pemakaman tersebut juga dihadiri Kapolsek Medan kota Kompol Selvintriansih,SIK.,MH serta jajarannya, truet disaksikan juga oleh lurah kelurahan kota matsum III kecamatan Medan kota, Hendra Guswika,SE *(SPI/Rizky Zulianda)*
No comment