Ust. Chairul Ichwan: Dua Kalimah Ringan Dilidah, Berat Di Timbangan Amal


Pekanbaru, www.sinarpagiindonesia.com – Bertempat di Masjid Al-Mizan, Pegawai dilingkungan Kejaksaan Tinggi Riau mengikuti Tausiyah Ba’da Dzuhur di Kejaksaan Tinggi Riau yang disampaikan oleh Ust. Chairul Ichwan, S. PDI.

Kegiatan penyejuk Kalbu sekira pukul 12.30 Wib Senin (5/6/2023) itu di benarkan oleh Kasi Penkum Kejati Riau Bambang Heripurwanto SH., MH.

Saat di konfirmasi di sebutkan Bambang, Tausiyah Ust. Chairul Ichwan, S. PDI lagi – lagi mengupas sebuah hadist dari Sayyidina Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, Baginda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Dua kalimah yang ringan di lidah, berat di timbangan amal, dan dicintai oleh Allah Subhaanahu wata’ala Yang Maha Rahman, yaitu Subhanallah wabihamdihi, Subhanallahilazhim.” (H.R. Bukhari, Muslim, dari Kitab At-Targhib)

Ust. Chairul Ichwan, S. PDI juga memaparkan faidah hadist ini ‘Ringan di lidah’ maksudnya adalah tidak sulit dalam membacanya, ringkas, dan mudah diingat, tetapi sangat besar nilainya jika amal-amal tersebut ditimbang kelak. Seandainya tidak ada keuntungan pada dua kalimah ini, selain kecintaan Allah Subhaanahu wata’ala kepadanya.

Lanjut Ust. Chairul Ichwan, S. PDI., di hadist lain juga di sebutkan bahwa Baginda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Janganlah kalian meninggalkan amalan yang mengandung seribu kebaikan setiap hari.

Bacalah Subhaanallah wabihamdihi setiap hari seratus kali, kalian akan memperoleh seribu kebaikan.” (Dan seribu kebaikan akan menghapus seribu dosa), Insyaallah, kita tidak akan berbuat dosa sebanyak itu setiap hari, Disamping membaca Kalimah Tasbih tersebut, masih banyak amalan-amalan kebaikan lain yang juga berpahala besar, terang Ust. Chairul Ichwan

Dalam hadits lain juga menyebutkan, “Barangsiapa membaca Subhaanallah wabihamdihi satu kali pada pagi hari dan satu kali pada sore hari, Allah Subhaanahu wata’ala akan mengampuni dosa-dosanya, meskipun dosanya lebih banyak daripada buih di lautan.”

Sebagai penutup Tausiyah Ba’da Dhuhur, Ust. Chairul Ichwan, S. PDI., membahas sebuah hadist yang mengatakan “Kalimah Subhaanallah, Alhamdulillah, Laa ilaha illallah, Allahu Akbar akan menggugurkan dosa sebagaimana daun-daun gugur dari tangkainya (pada musim gugur).”

Terpisah, Kasi Penkum terkait Tausiyah menambahkan dengan dilaksanakan Tausiyah Ba’da Dzuhur ini diharapkan pegawai Kejaksaan Tinggi Riau dapat mengajak kepada kebaikan dan mencegah pada kemungkaran, ini semua dilakukan semata-mata untuk memuliakan agama Allah diatas bumi-Nya, serta untuk kebaikan manusia itu sendiri.

Kegiatan Tausiyah Ba’da Dzuhur di Masjid Al-Mizan Kejaksaan Tinggi Riau mengikuti secara ketat protokol kesehatan (prokes), tutup Bambang

(spi/bmbg/lucky)

No comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *