Lampura,sinarpagiindonesia.com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Radin Inten II Lampung mengimbau, pemerintah terkait untuk memperhatikan ketersedian bersih untuk warga dan lahan pertanian. Sebab, awal musim hujan di Lampung baru akan terjadi pada medio atau akhir November mendatang.
“Di musim kemarau ini, kami imbau pemda memperhatikan kebutuham air bersih untuk warga dan lahan pertanian,” kata Prakirawan BMKG Lampung, Rahmat Subekti.
Ia mengatakan, musim kemarau yang terjadi saat ini dikarenakan adanya dukungan dari fenomena El Nino (salah satu fenomena cuaca yang dapat mempengaruhi curah hujan pada suatu wilayah). Perkiraannya, El Nino yang berada dalam level lemah atau moderat ini masih akan berlangsung hingga Desember.
“Jadi, fenomena el nino melemahnya diperkirakan pada awal-awal tahun 2024,” ucap dia.
Meski begitu, ia menjelaskan, potensi terjadinya awal musim di Lampung tidaklah merata. Beberapa daerah ada yang lebih cepat mengalami musim hujan, dan pun demikian sebaliknya. Seperti Lampung Barat, misalnya, potensi awal musim hujan di sana diperkirakan akan terjadi pada awal November.
“Untuk Lampung Utara, awal musim hujannya diperkirakan pada pertengahan atau akhir November mendatang,” jelasnya.(spi/As/team/*)
No comment