Pelanggan Pakai Meteran Token Masih Bisa Dikenakan Pembayaran Denda Tanpa Diketahui Pelanggan

Dairi,sinarpagiindonesia.com – Salah seorang Pelanggan Perusahaaan Listrik Negara (PLN) di Sidikalang Kabupaten Dairi meradang

Mesti membayar tagihan listrik Jutaan Rupiah, padahal meteran rumahnya sistim prabayar (token)

Edu Simbolon mewakili adiknya Pasu Simbolon yang dipercayakan mengelola rumah sewa milik mendiang kakeknya di Jalan Sudirman Pasar Lama Sidikalang, Rabu (23/3) bercerita kepada awak media sinarpagiindonesia.com,sekiatar 22 Februari lalu meteran listrik rumah sewanya dicabut PLN Sidikalang alasan telah terjadi minus pembayaran sebesar lebih kurang Rp.2.5 juta

Kasus pencabutan meteran Listrik miliknya ini terasa janggal karena pembayaran dilakukan secara prabayar ( token) tergantung pulsa listrik dan ini gak masuk akal, ujarnya.

Ditemani awak media ini,Kepling Pasar Lama Sandi Tampubolon ,dan juga Sugik anggota FKPPI Dairi, Rabu (23/3) mengkonfirmasi kepada manager PLN Sidikalang, Rixon Gamuk Pakpahan diruang kerjanya,mengakui jika sebanyak 4 pintu rumah kakek Edu Simbolon meteran telah dicabut alasan ada minus pembayaran.

Ketika ditanyakan bagaimana mungkin bisa minus pembayaran karena 3 penyewa rumah ditempati penyewa tetap membeli pulsa, sementara satu rumah kosong sudah ada 2 tahun lamanya tentu listrik tidak nyala, ujarnya.

Rixon Gamuk Pakpahan dengan enteng menjawab mesin kan buatan manusia sedangkan manusia ciptaan Tuhan bisa sakit apalagi meteran listrik.

“Memang merk meteran yang di 4 rumah bapak ini ada kelemahan sudah banyak kita tukar di pelanggan lain cuma rumah bapak ini belum terganti” ujarnya enteng.

Anehnya meteran yang rusak, kenapa masih dibebankan pada pelanggan…?. Dia tetap bersikukuh jika timnya telah bekerja secara SOP dan beban pembayaran minus tetap dibayar karena kalau di cek dimeteran ada kelebihan pemakaian, ujarnya.

Sempat protes dan adu argumen seputar pencabutan 4 meteran antara pemilik rumah dan pihak PLN. bagaimana mungkin pembayaran dibilang minus ?. Dan diantaranya ada satu rumah kosong tak berpenghuni selama 2 tahun.

Anehnya setelah mendengar penjelasan ada satu rumah kosong, saat itu juga Rixon Gamuk Pakpahan menjawab yang rumah kosong itu besok akan dipasang meteran kembali sementara nasib meteran 3 rumah lagi bagaimana? besok kami tinjau lapangan ujarnya.

Pencabutan meteran token dilakukan pihak PLN Sidikalang Kabupaten Dairi tanda tanya besar, kenapa rumah kosong rekeningnya masih bisa minus sementara penghuni juga gak ada (spi/ginting)

No comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *